Senin, 11 Oktober 2010

Bersama Gapai Kepuasan Seks

Hubungan seks yang saling member keuntungan memang bukan hal yang mudah diwujudkan. Kebanyakan pasangan suami istri mengalami permasalahan seks, terutama dalam hal mencapai orgasme secara bersamaan.
Sang suami sering kali mengalami orgasme lebih awal dari sang istri. Karena hal itulah seorang laki-laki sering kali sangat egois saat bercinta. Lebih parahnya lagi , banyak orang yang menganggap bahwa sudah menjadi ketentuan umum wanita tidak bisa dikalahkan saat bercinta.
Sebenarnya mencapai orgasme secara bersamaan bukan hal yang mustahil. Hal mendasar yang perlu dilakukan adalah mengetahui arti hubungan seksual yang fair dengan pasangan. Keinginan menggebu anda harus dipinggirkan sesaat untuk memahami keinginan pasangan anda. Bila ternyata anda masih belum yakin simaklah tip-tip berikut ini :
Sebaiknya anda memahami arti hubungan seksual yang benar.
Mencoba berempati terhadap keinginan pasangan tentu mutlak dilakukan. Pemahaman tentang karakter dan keinginan pasangan juga harus mendapat prioritas. Semuanya harus berimbang dan tidak boleh menang sendiri. Bila ada kekurangan hendaknya anda dan pasangan saling terbuka untuk mencari solusi dan pemecahannya. Selain itu, anda juga harus tahu cara mengimbangi pasangan saat berhubungan seksual.
Anda harus memperhatikan factor penunjang saat berhubungan badan.
Tujuannya adalah membangun suasana yang nyaman bagi anda maupun pasangan. Beberapa factor penunjang dalam berhubungan seksual, antara lain factor tempat, suasana hati, waktu dan penampilan. Kata-kata pujian juga harus anda berikan pada pasangan. Hal itu dilakukan untuk memberikan kepercayaan diri pada pasangan.
Pengenalan kemampuan diri sendiri
Suami kerap kali mengalami ejakulasi dini, maka perlu adanya perimbangan ketahanan dengan sang istri dalam bercinta. Ketahanan dan lama tidaknya seseorang bermain seks juga merupakan factor penting untuk terciptanya keserasian pasangan.
Pentingnya Foreplay
Foreplay menjadi sangat penting karena dari sanalah kenikmatan seks muncul. Bila dilakukan dengan romantic dan bersahaja maka kepuasan yang klimaks tentu saja terjadi. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah masing-masing pasangan harus mengenali titik-titik tertentu yang bila disentuh , dicium, atau digigit untuk membangkitkan gairah.
Kerjasama yang baik antara anda dengan pasangan.
Seorang suami harus memikirkan kepentingan sang istri saat berhubungan seksual, begitu juga sebaliknya. Perlu diketahui sekali lagi wanita bisa orgasme lebih dari satu kali meskipun sudah mencapai klimaks. Bukan berarti bila seorang wanta sudah mencapai klimaks maka ia sudah tidak mau melakukannya lagi, itu tidak benar. Lain halnya dengan laki-laki yang pasti “off” setelah orgasme. Karena itulah, pengetahuan tentang titik rawan pada pasangan dan teknik bercinta sangatlah penting diketahui.
Sebagai tambahan, setelah anda dan pasangan sama-sama mencapai klimaks, jangan sekali-kali meninggalkan pasangan dan selanjutnya tertidur pulas. Lakukan afterplay untuk menjaga perasaan perasaan dan emosi pasangan anda. Hal diatas tentu dapat anda terapkan untuk mencapi orgasme bersama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar